Translate

Thursday 27 March 2014

Motor DC

Motor adalah alat yang merubah energi litrik menjadi gerak, secara struktur motor dengan generator sama, hanya saja konstruksinya dibuat berbeda mengikuti fungsinya digunakan dimana motor itu.



1.      MOTOR ARUS SEARAH
       jenis rangkaian motor DC sama dengan generator DC yaitu :
a.      Motor penguat terpisah
Adalah motor yang memiliki lilitan penguat medan magnet terpisah dengan rangkaian kelistrian motor tsb, dan lilitan penguat tersebut disuplai dengan sumber tegangan sendiri.
b.      Motor penguat sendiri
Adalah motor yang lilitan penguat medan magnetnya disambung dengan rangkaian kelistrikan motor. Jenis motor penguat sendiri yaitu :
1. Motor shunt motor yang lilitan penguat medan magnetnya disambung parallel dengan lilitan jangkarnya.
2. Motor seri motor yang lilitan penguat medan magnetnya disambung seri dengan lilitan jangkarmya.
3. motor kompon yang lilitan penguat medan magnetnya disambung seri dan parallel dengan lilitan jangkarnya.

c.       Daya dan Efisiensi motor
Besarnya daya-daya pada motor dapat dicari dengan rumus:
Pin = V . I
Pa = Ea . Ia
Pout = Pa - Pint+ges T 2π n/60
Pint+ges = Ea . Ia (saat beban kosong)

efisiensi motor sebagai berikut :
ηmot = Pout/Pin

d.      Besarnya GGL induksi motor
Besarnya GGL induksi pada lilitan jankar data ditentukan dengan rumus:
Ea = P.Φ.(Z/A).(n/60) = k.Φ.n/60

e.       Torsi Motor
      Besarnya torsi motor adalah T = P/(2π n/60) Nm

   Pengawatan motor DC
a.       Motor shunt



b.      Motor seri



c.       Motor kompon panjang


d.   Motor Kompon pendek



Karakteristik Motor DC

1.      Grafik n = f(I) motor shunt, seri kompon panjang
      pada analisis ini motor kompon pendek tidak kita bahas karena karakteristiknya menyerupai kompon panjang


dari grafik dapat kita lihat bahwa motor shunt memiliki putaran yang cenderung tetap meski beban dinaikkan, sedangkan motor kompon panjang dan motor seri putarannya turun seiring naiknya arus/besar beban. hanya motor seri mengalami penurunan yang drastis ketika beban motor semakin besar

2.      Grafik ηm = f(I) motor shunt, seri kompon panjang


untuk efisiensi motor seri konstan dan paling baik, sedangkan motor kompon panjang dan shunt nilai efisiensinya smakin baik jika beban motor semakin besar (dengan ketentuan sampai beban maksimum motor)


semoga bermanfaat
terimakasih atas kunjungannya

3 comments:

  1. Replies
    1. seka pelajaran kuliah, hasil praktikum mesin listrik mas pelajarane Pak Djoko

      Delete
  2. itu buat tabel di excelnya gimana?

    ReplyDelete